meski bertambahnya usia, vagina mereka masih kencang sehingga performa
dan kepercayaan diri saat di ranjang pun tidak menurun.
Dikatakan
Louann Brizendine, MD, untuk mempertahankan kekencangan miss V ada
terapi fisik yang bisa dilakukan yakni membuat otot dasar panggul,
termasuk vagina lebih tegang. Brizendine menuturkan, di Perancis banyak
klinik yang menyediakan praktik seperti itu,
“Di sana disebut
reedukasi perineum. Cara kerjanya, otot vagina akan dikencangkan
sehingga saluran sempit pada vagina akan terasa lebih sensitif, setelah
sebelumnya lebih tebal dan tak terlalu sensitif karena usia atau
melahirkan,” terang Brizendine.
Sebab, Brizendine menekankan
semakin bertambah usia wanita, vagina dan otot dasar panggul akan
mengendur dan hampir 76% wanita mengeluhkan miss V-nya tidak terlalu
sensitif sehingga hubungan ranjang tak terlalu memuaskan.
“Jika
Anda ingin yang simpel, lakukan saja kegel selama 2-4 detik sebanyak 5
sampai 10 kali dalam sehari. Lakukan kegel dengan mengencangkan otot
vagina seperti Anda sedang menahan kencing atau BAB,” lanjut Brizendine.
Menurutnya,
otot yang digunakan saat latihan kegel sama dengan yang ‘dilatih’ saat
melakukan latihan otot dasar panggul. Jika latihan kegel sudah dilakukan
dengan tepat, salah satu cirinya yakni perineum (area antara vagian dan
anus) akan terasa seperti diremas setiap gerakan dimulai.
“Jika
Anda sudah terbiasa, tambah durasinya menahan gerakan kontraksi otot
vagina dari 2-4 detik, lalu 5-6 detik dan kemudian 10 detik,” tutup
Brizendine.