Suami Alami Disfungsi Ereksi? Begini Sebaiknya Istri Bersikap

Disfungsi ereksi pastinya membuat performa pria di ranjang menurun
drastis. Tak ayal, hubungan suami istri pun menjadi tidak harmonis
karena terhambatnya proses bercinta. Meski begitu, bukan berarti istri
harus menunjukkan kekecewaannya pada sang suami.

Hal ini
dikarenakan, banyak pria merasa sangat khawatir dengan kinerja
seksualnya, maka dari itu, sebelum Anda membicarakan masalah ereksi yang
dialami suami, tingkatkan dulu ego si dia, demikian dikatakan terapis
seks di New York, Amber Madison, MA.

“Katakan bahwa Anda bisa
menikmati momen-momen kebersamaan tak hanya lewat bercinta. Jika masalah
ereksi yang dialami adalah disfungsi ereksi, Anda tak perlu langsung
mengatakannya. Bagaimanapun pria tanggap akan kondisi ini,” papar
Madison.

Dikatakan Madison, ketika mengalami masalah ereksi, yang
dibutuhkan para suami adalah pengertian dan dukungan dari Anda.
Meskipun, menurut pakar seks Ian Kerner PhD, disfungsi ereksi kerap
berkaitan dengan kondisi mental pria.

“Banyak pria tidak percaya
diri akan performanya di ranjang. Akibatnya mereka justru mengalami
disfungsi ereksi walaupun disfungsi ereksi juga bisa disebabkan karena
penyakit lain atau ketidakbugaran tubuh pria,” tutur Kerner.

Sementara
itu, bagi pria muda, dikatakan seksolog dr Andri Wanananda MS mereka
bisa mengalami kemampuan ereksi tidak optimal sehingga sulit
mempertahankan ereksi. Kondisi ini bisa disebabkan karena prostatitis
yakni infeksi atau peradangan di kelenjar prostat.

“Meskipun
kondisi ini jarang dijumpai di pria dengan usia relatif muda.
Kemungkinan lainnya adalah disfungsi ereksi temporer akibat menurunnya
kebugaran fisik dan psikis misalnya karena stres,” tutur dr Andri.

Scroll to Top